Minggu, 02 Agustus 2009

Penanganan Komprehensif Masalah Klasik Sumber Daya Air

Permasalahan sumber daya air saat ini masih klasik, yaitu fluktuasi debit air ketika musim hujan dan musim kemarau yang sangat tinggi. Ketika musim hujan tiba, debit sangat berlebih sampai-sampai menimbulkan banjir, sebaliknya ketika kemarau, air menghilang begitu saja seolah tertelan bumi, ya kalau memang air tertelan bumi... itu tidak masalah, artinya air disimpan di dalam perut bumi untuk dikeluarkan kembali manakala dibutuhkan, tapi yang terjadi hilangnya air di musim kemarau bukan disebabkan karena air tertelan bumi, melainkan air terbuang percuma ke lautan, kenapa hal tersebut bisa terjadi ?
Permasalahan klasik sumber daya air ini mestinya mudah untuk diselesaikan manakala kita mau menyelesaikan akan permasalahannya secara komprehensif. Antara air dan tumbuhan/tanaman memiliki hubungan yang sangat terkait satu sama lainnya, dimana ada tumbuhan di situ pasti ada air, artinya apabila kita mengharapkan di suatu tempat selalu ada air maka di tempat tersebut wajib ada tumbuhan, karena sifat akan dri tumbuhan yang dapat menahan tanah dan air dalam satu tempat dan satu waktu, dengan bahasa sederhana jika kita akan mempertahankan keberadaan air maka rebosisasi dan penghijauan wajib dilakukan.
Sampai di sini, sebetulnya permasalahan belum teratasi secara tuntas, karena apabila permasalahan sosial dan ekonomi terkait dengan kesejahteraan, khususnya di daerah-daerah hulu tidak teratasi maka yang tejadi adalah masyarakat setempat akan menggunduli hutan atau bukit yang hijau untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, sehingga air kembali tidak memiliki ketahanan tempat untuk disimpan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar